Urutan Nama Versi Android dari Awal Hingga Sekarang

Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler seperti smartphone dan tablet. Dikembangkan oleh Android Inc., yang kemudian diakuisisi oleh Google pada tahun 2005, Android telah menjadi salah satu sistem operasi paling populer di dunia. Sejak peluncuran pertamanya pada tahun 2008, Android terus berkembang dengan menghadirkan fitur-fitur canggih dan inovasi baru.

Dalam artikel ini, kita akan mengulas daftar lengkap nama OS Android dari awal hingga versi terbaru, lengkap dengan fitur utama yang membuat setiap versi istimewa.

---

Nama OS Android dari 1.0 hingga 6.0

1. Android 1.0 dan 1.1

Dirilis: 23 September 2008 (1.0), 9 Februari 2009 (1.1)

Versi pertama Android tidak memiliki nama khusus seperti versi berikutnya. Android 1.0 memperkenalkan integrasi aplikasi Google seperti Gmail, Google Maps, dan YouTube. Android 1.1 hadir dengan perbaikan bug dan beberapa fitur tambahan. Meskipun fiturnya masih sangat sederhana, versi ini menjadi landasan penting bagi pengembangan Android di masa depan.

Fitur Utama:

• Akses ke Android Market (sekarang Google Play Store).

• Sinkronisasi kontak dan kalender Google.

• Dukungan untuk kamera meskipun masih sangat dasar.

2. Android 1.5 (Cupcake)

Dirilis: April 2009

Cupcake adalah versi pertama yang memperkenalkan tradisi penamaan berdasarkan makanan penutup. Versi ini menjadi terobosan besar dengan menghadirkan fitur-fitur yang meningkatkan pengalaman pengguna.

Fitur Utama:

• Keyboard virtual pertama untuk perangkat layar sentuh.

• Widget yang bisa ditempatkan di layar utama.

• Kemampuan merekam dan memutar video.

• Dukungan untuk rotasi layar otomatis berdasarkan orientasi perangkat.

3. Android 1.6 (Donut)

Dirilis: September 2009

Donut menghadirkan dukungan untuk perangkat dengan layar beresolusi besar, membuka jalan bagi ponsel dengan ukuran layar berbeda. Versi ini juga memperkenalkan fitur pencarian universal.

Fitur Utama:

• Peningkatan antarmuka Google Play Store.

• Dukungan CDMA untuk kompatibilitas dengan lebih banyak operator seluler.

• Grafik yang lebih baik untuk aplikasi dan game.

4. Android 2.0 – 2.1 (Eclair)

Dirilis: Oktober 2009

Eclair membawa perubahan besar dalam dunia Android, menjadikannya lebih kompetitif dengan sistem operasi lainnya seperti iOS. Versi ini memperkenalkan dukungan multi-touch yang memungkinkan pengguna untuk melakukan pinch-to-zoom.

Fitur Utama:

• Navigasi GPS berbasis Google Maps dengan panduan suara.

• Peningkatan kamera dengan dukungan flash dan zoom digital.

• Sinkronisasi kontak dengan akun sosial media seperti Facebook.

5. Android 2.2 (Froyo)

Dirilis: Mei 2010

"Frozen Yogurt" atau Froyo memperkenalkan fitur-fitur yang membuat pengalaman Android lebih cepat dan efisien. Ini adalah salah satu versi Android yang pertama kali mendukung hotspot Wi-Fi.

Fitur Utama:

• Hotspot Wi-Fi portable.

• Peningkatan kecepatan kinerja dengan kompilasi JIT.

• Dukungan untuk push notifications.

• Kemampuan untuk menginstal aplikasi pada kartu SD.

6. Android 2.3 (Gingerbread)

Dirilis: Desember 2010

Gingerbread adalah salah satu versi Android paling populer pada masanya, terutama karena peningkatan antarmuka dan fitur gaming yang lebih baik.

Fitur Utama:

• Dukungan Near Field Communication (NFC).

• Antarmuka pengguna yang lebih ramah dan intuitif.

• Pengelolaan daya yang lebih baik untuk memperpanjang umur baterai.

• Dukungan untuk sensor giroskop, yang membuka jalan bagi game dan aplikasi AR.

7. Android 3.0 – 3.2 (Honeycomb)

Dirilis: Februari 2011

Honeycomb dirancang khusus untuk tablet, menjadikannya berbeda dari versi sebelumnya yang lebih fokus pada smartphone. Versi ini memperkenalkan elemen antarmuka yang dirancang untuk layar besar.

Fitur Utama:

• Navigasi virtual dengan tombol di layar.

• Dukungan prosesor multi-core untuk kinerja yang lebih baik.

• Sistem multitasking yang lebih efisien.

8. Android 4.0 (Ice Cream Sandwich)

Dirilis: Oktober 2011

Ice Cream Sandwich menyatukan antarmuka untuk smartphone dan tablet, menciptakan pengalaman yang konsisten di berbagai perangkat.

Fitur Utama:

• Desain modern dengan animasi yang halus.

• Fitur pengenalan wajah untuk membuka kunci perangkat.

• Pengelolaan data seluler untuk mengontrol penggunaan internet.

9. Android 4.1 – 4.3 (Jelly Bean)

Dirilis: Juli 2012

Jelly Bean membawa peningkatan besar pada kinerja dan responsivitas antarmuka pengguna. Versi ini memperkenalkan Google Now yang revolusioner.

Fitur Utama:

• Google Now untuk informasi berbasis konteks.

• Notifikasi yang dapat diperluas dengan tindakan langsung.

• Dukungan untuk layar dengan refresh rate tinggi.

10. Android 4.4 (KitKat)

Dirilis: Oktober 2013

KitKat adalah versi yang berfokus pada optimasi kinerja untuk perangkat dengan spesifikasi rendah, membuat Android lebih terjangkau bagi lebih banyak orang.

Fitur Utama:

• Antarmuka minimalis dengan transparansi elemen.

• Peningkatan integrasi Google Now.

• Dukungan untuk perintah suara "OK Google."

11. Android 5.0 – 5.1 (Lollipop)

Dirilis: November 2014

Lollipop adalah revolusi visual untuk Android dengan diperkenalkannya Material Design, bahasa desain modern dari Google.

Fitur Utama:

• Material Design dengan animasi transisi yang mulus.

• Dukungan untuk perangkat dengan arsitektur 64-bit.

• Sistem notifikasi baru di layar kunci.

Daftar Nama OS Android dari 7.0 hingga 16

12. Android 6.0 (Marshmallow)

Dirilis: Oktober 2015

Marshmallow membawa inovasi seperti dukungan USB Type-C dan manajemen izin aplikasi yang lebih baik.

Fitur Utama:

• Google Now on Tap untuk informasi kontekstual.

• Fingerprint API untuk keamanan biometrik.

• Peningkatan manajemen daya dengan Doze Mode.

13. Android 7.0 – 7.1 (Nougat)

Dirilis: Agustus 2016

Nougat memperkenalkan fitur multitasking sejati dan optimasi daya yang lebih baik.

Fitur Utama:

• Split-screen untuk multitasking.

• Pengoptimalan daya dengan Doze on the Go.

• Dukungan API Vulkan untuk grafis yang lebih baik.

14. Android 8.0 – 8.1 (Oreo)

Dirilis: Agustus 2017

Oreo membawa peningkatan signifikan pada keamanan dan pengalaman pengguna.

Fitur Utama:

• Picture-in-picture (PIP) untuk video.

• Notification dots pada ikon aplikasi.

• Kecepatan booting yang lebih cepat.

15. Android 9.0 (Pie)

Dirilis: Agustus 2018

Pie memperkenalkan navigasi berbasis gesture yang lebih modern dan fitur kesehatan digital.

Fitur Utama:

• Adaptive Battery untuk menghemat daya.

• Digital Wellbeing untuk memantau penggunaan perangkat.

• Dukungan untuk layar notch.

16. Android 10

Dirilis: September 2019

Mengakhiri tradisi nama makanan penutup, Android 10 fokus pada privasi dan inovasi teknis.

Fitur Utama:

• Dark mode bawaan.

• Navigasi gesture lanjutan.

• Kontrol privasi lebih kuat untuk aplikasi.

17. Android 11

Dirilis: September 2020

Android 11 membawa fitur-fitur untuk meningkatkan produktivitas dan kontrol.

Fitur Utama:

• Chat bubbles untuk percakapan.

• Kontrol perangkat pintar langsung dari menu daya.

• Manajemen izin aplikasi berbasis waktu.

18. Android 12

Dirilis: Oktober 2021

Material You adalah inovasi besar dalam Android 12, memberikan pengguna kontrol penuh atas estetika perangkat mereka.

Fitur Utama:

• Tema yang dapat disesuaikan dengan warna wallpaper.

• Indikator privasi untuk kamera dan mikrofon.

• Peningkatan keamanan data.

19. Android 13 (Tiramisu)

Dirilis: Agustus 2022

Android 13 menargetkan pengalaman yang lebih baik untuk perangkat lipat dan tablet.

Fitur Utama:

• Dukungan audio spasial.

• Pengaturan perizinan media yang lebih spesifik.

• Optimalisasi multitasking pada layar besar.

20. Android 14 (Upside Down Cake)

Dirilis: Oktober 2023

Fitur utama:

• Peningkatan efisiensi energi.

• Dukungan konektivitas satelit untuk area tanpa sinyal.

• Pengalaman gaming yang lebih baik.

21. Android 15 (Vanilla Ice Cream)

Dirilis: 15 Oktober 2024

Fitur baru:

• Private Space untuk mengunci aplikasi sensitif.

• Dukungan multi-profil untuk perangkat keluarga.

22. Android 16 (Baklava)

Dirilis: 2025 (Final)

Android 16 diprediksi membawa:

• Optimalisasi fitur baru.

• Perbaikan bug dan kinerja.

• API developer terbaru untuk fleksibilitas aplikasi.

Android telah mengalami evolusi luar biasa dari Android 1.0 hingga Android 16. Dengan pembaruan fitur dan inovasi di setiap versi, sistem operasi ini terus memenuhi kebutuhan penggunanya. Dari tema makanan penutup hingga fitur modern seperti konektivitas satelit dan tema kustomisasi, Android tetap menjadi favorit banyak orang.

Apa lagi yang akan hadir di masa depan? Mari kita nantikan inovasi Android berikutnya!

Tweet

Subscribe to receive free email updates: